Kamis, 05 Mei 2011

PERAPOTIKAN

Jawaban Farmasi Perapotikan
Dalam melakukan pengadaan dan pengendalian persediaan
a. Diperlukan persediaan pengamanan (buffer stock) adalah : Untuk menghadapi keadaan yang tidak menentu, yg disebabkan oleh perubahan pada permintaan atau kemungkinan perubahan pada pengisian kembali.
b. Cara menetapkan titik pesan (ROP) adalah : titik pesan ini letaknya diatas persediaan dapar dan dapat ditetapkan berdasarkan penyimpanan rata2 pelayanan pengisian persediaan.
c. Yang terjadi bila persediaan terlalu banyak :
- Pengeluaran biaya untuk pembelian obat meningkat
- Mengeluarkan biaya pemeliharaan.
- Mengeluarkan biaya penyimpanan (harus menyediakan ruangan untuk menyimpan dan pegawai)
- Obat akan mengalami kadaluarsa dan mengakibatkan kerugian.

Yang terjadi bila persediaan terlalu banyak :
- Apotik tidak dapat bekerja optimal karena tidak dapat melayani pembelian obat pelanggan, maka kehilangan pelanggan dan mengakibatkan kerugian karena penolakan resep atau permintaan pembelian obat bebas.
d. Yang terjadi bila pengisian terlambat :
- Bekerja tidak maksimal
- Kehilangan penjualan
- Kehilangan kepercayaan pelanggan.

Cara2 yang digunakan untuk menyusun prioritas pengadaan adalah:
a. Analisa VEN berdasarkan atas:
- Vital, berarti persediaan yang harus selalu tersedia untuk melayani permintaan gunapengobatan atau penyelamatan hidup manusia atau untuk pengobatan karena penyakit yg menyebabkan kematian.
- Essensial adalah perbekalan yg banyak diminta untuk digunakan dalam tindakan atau pengobatan penyakit terbanyak yg ada di suatu daerah atau RS.
- Non essensial adalah perbekalan perlengkapan agar tindakan atau pengobatan menjadi lebih baik.
b. Analisis PARETO
Disusun atas penggolongan persediaan yg mempunyai nilai atau harga yg paling banyak.
c. Analisis VEN ABC analisis menggabungkan kedua kelompok di atas dalam suatu matriks sehingga analisis menjadi lebih tajam.

Sebagai seorang Apoteker pengelola apotek yg harus dilakukan agar dapat memuaskan pelanggan :
- Seorang APA harus memberikan obat yg berkualitas dan memenuhi persyaratan yg ditetapkan.
- Harus dapat memberikan pelayanan terhadap pasien. Pasien akan merasa puas bila mereka dapat pelayanan yang baik, ramah, sesuai dengan yang diharapkan
- Memberikan sugesti kepada pasien terhadap obat yang diberikan.
- Memberikan Produk farmasi yang dipilih mempunyai kemanjuran khasiat yang sama dengan produk farmasi yang lain tetapi harganya relatif lebih murah.

Yg dimaksud dg DOWA adalah : obat keras yg dapat diserahkan oleh APA tanpa resep dokter.

Kriteria obat DOWA
- Tidak dikontra indikasikan untuk penggunaan wanita hami, anak dibawah 2 tahun dan lansia (di atas 65 th)
- Pengobatan sendiri dg obat dimaksud tidak mengakibatkan resiko pada kelanjutan penyakit.
- Penggunaan tidak memerlukan cara atau alat khusus yg harus dilakukan oleh tenaga kesehatan.
- Penggunaanya digunakan pada penyakit yg prevalensinya tinggi di Indonesia.
- Obat tersebut mempunyai rasio khasiat, keamanan yg dapat dipertanggungjawabkan utnuk pengobatan sendiri.

Yg harus dilakukan Apoteker dalam melayani obat DOWA :
- Memenuhi ketentuan dan batasan untuk tiap jenis obat yg diserahkan kpd pasien OWA apotek yg bersangkutan
- Melakukan pencatatan (kartu medik) obat yg diserahkan
- Memberi informasi yg tepat ttg obat yg diserahkan, meliputi dosis, aturan pakai, cara pakai, kontra indikasi, efek samping dan informasi lain yg dibutuhkan pasien.
Untuk mendirikan Apotek harus membuat studi kelayakan
a. Tujuan studi kelayakan : Agar APA dapat mengerti dan memahami mengenai :
- Bagaimana cara membuat studi kelayakan pendirian sebuah apotek
- Aspek2 apa saja yg menjadi penilaian dalam studi kelayakan pendirian sebuah apotek.
- Kapan suatu studi kelayakan pendirian sebuah apotek dapat dikatakan layak atau tidak layak untuk dilaksanakan.

b. Yg harus dianalisis pada studi kelayakan :
- Analisis Manajemen
Meliputi : bentuk badan usaha, struktur organisasi, jenis pekerjaan, jumlah kebutuhan tenaga kerja, program kerja
- Analisis Pasar
Meliputi : Jenis pasar and strategi persaingan, Potensi pasar, Target pasar.
- Analisis Teknis
Meliputi : peta lokasi dan lingkungan disekitarnya, disain interior dan eksterior, jenis produk
- Analisis Keuangan
Meliputi : jumlah biaya investasi yg dibutuhkan, Sumber pendanaan, aliran Kas.
c. Yg dimaksud dengan lokasi strategis adalah :
- Jarak lokasi dg supplier : relatif dekat dan mudah di capai
- Jarak lokasi dg domesili konsumenya relative mudah dicapai dg berbagai macam alat transportasi.
- Bentuk dan luas lahan (bangunan) mudah untuk mengembangkan usaha, spt : praktek dokter, lab klinik.
- Nyaman dan aman : daerahnya bersih tidak macet dan sempit, tingkat kriminalnya rendah.

Kegiatan yg harus dilakukan seorang APA yg berhubungan dg fungsi profesionalnya adalah:
1. Memilih bentuk sediaan yg akan digunakan
2. Memilih dan menjamin penyediaan produk
3. Penyediaan dan penyerahan obat/sediaan farmasi lainnya oleh penggunaan oleh masyarakat.
4. Memonitor kebenaran atau kepatuhan penggunaan obat
5. Mengadakan pengontrolan terhadap bagian peracikan.
6. Mengadakan pengontrolan terhadap resep yg telah dibuat dan diserahkan pada pasien.
7. Memberikan informasi ttg obat kepada pasien, keluarga pasien, dokter maupun tenaga kesehatan lain yg membutuhkan.
8. Pemeriksaan keabsahan resep.
9. Memonitor kesediaan obat di apotek yg menjamin obat selalu tersedia.
10. Membuat laporan narkotik dan psikotropik.
11. Mampu memberikan solusi dalam memberikan pilihan obat yg tepat dlm swamedikasi.

Langkah-langkah yg harus dilakukan bila ingin mengajukan permohonan surat izin apotik ;
Tahap I : Pemohon (Apoteker) mengajukan permohonan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dengan dilampiri persyaratan sebagai berikut :
1. Fotokopi Surat Izin Kerja (SIK) Apoteker Pengelola Apotik (APA)
2. Fotokopi KTP Apoteker
3. Surat Pernyataan bahwa APA tidak merangkap/bekerja di Apotik lain/ Industri lain dan sanggup sebagai APA di Apotik dimaksud
4. Fotokopi perjanjian kerjasama antara APA dan Pemilik Sarana Apotik (PSA) (di depan Notaris)
5. Surat pernyataan PSA bahwa tidak pernah terlibat pelanggaran perundang-undangan dibidang Farmasi
6. Peta Lokasi dan Denah Bangunan
7. Status Bangunan dan kaitannya dengan PSA
8. Daftar Asisten Apoteker dilampiri Fotokopi Ijasah dan SIK
9. Surat izin Atasan untuk APA yang bekerja sebagai PNS/BUMN
10. Surat Izin Tempat Usaha (SITU) (tapi ada dinas kab/kota yang tidak mempersyaratkan SITU)
Tahap II : Setelah persyaratan semua lengkap, Kepala Dinas memberikan tugas kepada tim pemeriksaan setempat untuk melakukan peninjauan lokasi calon apotik

Tahap III : setelah pemeriksaan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota membuat Surat Penundaan bagi yang belum memenuhi syarat atau memberikan Surat Ijin Apotik (SIA) bagi yang memenuhi syarat.

SDM untuk Apotek yg baru buka :
- Apoteker / Farmasis
- Asisten Apoteker
- Staff Pendukung : Juru resep, petugas penjualan bebas, kasir.

Cara penyusunan obat2an baik untuk obat OTC maupun yang ethical :
- Berdasarkan bentuk sediaan
- Berdasarkan khasiat atau indikasi dari obat
- Penyusunan warna kemasan diatur sedemikian rupa supaya indah dan menarik
- Obat yang lagi gencar diiklankan harus ada.

Informasi yg diinginkan dalam dalam laporan keuangan :
- Keadaan keuangan saat ini : laporan neraca laba rugi yang menggambarka harta yg dimiliki dan hutang yg wajib dibayar
- Gambaran laba dan rugi yg dialami oleh apotik
- Perbandingan keadaan keuangan sekarang dari periode sebelumnya
- Perkembangan atau perubahan yg dialami apotik adari waktu-kewaktu.

Tidak ada komentar: